Tower Crane Pada Proyek Konstruksi
 |
| gambar- tower-crane-proyek-konstruksi |
Tower Crane Pada Proyek Konstruksi
Dalam sebuah proyek bangunan atau konstruksi di indonesia mapun di luar negri, setiap alat berat berperan penting dan saling bersinergi untuk mensukseskan sebuah proyek. Salah satunya adalah Tower Crane.
Pada saat pembangunan gedung tinggi sebuah tower crane merupakan suatu alat bantu yang sangat penting dalam menghubungkan antara akses bahan dan material konstruksi dalam suatu proyek. Secara fungsional alat ini digunakan sebagai alat mobilisasi secara vertikal maupun horisontal yang sangat membantu dalam pekerjaan struktur.
Tower Crane ini biasanya digunakan pada proyek-proyek konstruksi pembangunan mall, gedung-gedung bertingkat dan jembatan. Penggunaan tower crane ini akan mempermudah dan mempercepat pekerjaan dibandingkan menggunakan cara yang konvensional.
Dalam hal menentukan penempatan Tower Crane memerlukan perencanaan yang matang dan tepat, dengan merujuk pada struktur bangunan yang akan dibangun, serta kondisi lapangan. Terlebih lagi jika digunakan lebih dari satu Tower Crane, maka harus benar-benar diperhitungkan jangkauan dari setiap Tower Crane yang dipasang.
Pada sebuah proyek konstruksi untuk penempatan Tower Crane harus dilakukan sebaik mungkin, agar dapat menjangkau seluruh wilayah proyek menggunakan panjang lengan ( jib length ) sependek mungkin tanpa harus melakukan bongkar-pasang.
Pada tower crane apabila semakin jauh radius jib, maka kemampuan angkat akan menurun. Namun, jika penempatan Tower Crane tidak tepat atau tidak sesuai, tentunya dapat mengakibatkan ketidak efektifan kinerja dari alat tersebut.
Seperti telah dijelaskan di atas, Tower Crane merupakan alat berat yang paling banyak dipakai pada pembangunan gedung-gedung bertingkat dan jembatan yang memiliki sifat mutiguna.
Tower crane dapat melakukan pemindahan bahan konstruksi ke tempat yang lebih tinggi, atau pun lebih jauh. Pada proyek konstruksi pembangunan gedung maupun konstruksi lainya tower crane juga dapat digunakan untuk mengangkut suatu bahan atau alat konstruksi yang berat dan keperluan bongkar muat.
Bukan hanya itu, alat ini juga dipakai untuk mengangkut concrete bucket untuk pengecoran kolom pada lokasi tinggi. Biasanya dipakai untuk mengangkut peralatan alat bantu dan bahan-bahan untuk pekerjaan struktur, seperti air compressor, bekisting kolom, flying table form, besi beton, dan lain-lain.
Mengingat Tower Crane merupakan salah satu alat berat yang memiliki peranan sangat penting, tentunya akan sangat menentukan kelancaran jalannya suatu pembangunan proyek.
Jenis- jenis Tower Crane
Pada dunia konstruksi, untuk jenis Tower Crane yang digunakan adalah free-standing tower crane dan tied-in tower crane,nah berikut ini adalah jenis - jenis tower crane dan juga penjelasanya:
1. Free Standing Tower Crane
Pada free standing tower crane pada saat didirikan di luar bangunan,dan selanjutnya tanpa diikatkan pada struktur bangunan konstruksi. Kelebihannya free standing tower crane adalah waktu untuk pemasangan dan pembongkaran tower crane yaitu jenis ini lebih cepat dibandingkan dengan tied-in tower crane.
Body free standing tower crane ini berdiri dan diangker di atas pondasi yang sudah direncanakan. Pada penggunaan free standing tower crane dibatasi sampai ketinggian 100 meter di atas permukaan tanah.
2. Tied-in Tower Crane
Bagian - Bagian Tower Crane
Bagian dari Tower Crane adalah :
1. Mast atau tiang utama pada tower crane yaitu sebuah tiang vertical yang berdiri di atas base atau dasar.
2. Jib atau boom pada tower crane yaitu lengan tower crane yang terdiri dari beberapa susunan rangka besi. Panjang susunan rangka jib pada tower crane tersebut menentukan jangkauan horizontal dari tower crane yang dapat dicapai pada saat dioperasikan.
3. Counter jib, yaitu komponen tower crane yang berfungsi untuk menyeimbangkan bagian jib (boom). Dengan dilengkapi komponen ini, tower crane dan tie bar dapat bergerak seimbang.
4. Trolley pada tower crane yaitu alat yang berfungsi untuk menggeser muatan sepanjang jib. Trolley pada tower crane dilengkapi dengan hook yang dapat bergerak secara vertikal untuk mengangkat material.
5.Hoist pada tower crane adalah bagian tower crane yang berfungsi sebagai alat menurunkan dan mengangkat material benda.
6. Seling pada tower crane adalah sebuah kabel atau kawat baja dan bagian dari hoist. Seling ini bisa diubah-ubah diameternya sesuai dengan kebutuhan pemakaian dan dapat juga ditambahkan (double-seling), tergantung pada kebutuhan di lapangan.