content Struktur Dan Cara Kerja HPI System - Basic Mechanic Course
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Struktur Dan Cara Kerja HPI System


Struktur Dan Cara Kerja HPI System 

Struktur HPI System ( High Pressure Injection )

Struktur Dan Cara Kerja HPI System

image schematic fuel system HPI
Struktur Dan Cara Kerja HPI System

1. Fuel tank 
2. Fuel filter 
3. Fuel pump assembly 
3A. Gear pump 
3B. Pump regulator 
3C. Check valve 
3D. Fuel pump actuator 
3E. Fuel pump pressure sensor 
4. Control valve assembly 
4A. Timing rail actuator valve 
4B. Fuel leak throttle (220 cc/min) 
4C. Timing rail pressure sensor 
4D. Shut-off valve 
4E. Fuel rail actuator valve 
4F. Fuel leak throttle (110 cc/min) 
4G. Fuel rail pressure sensor 
5. Injector assembly 
5A. Timing orifice 
5B. Fuel orifice 
5C. Gravity check valve 
5D. Bypass orifice 
5E. Injector 
5F. Plunger 
5G. Gravity check valve 
6. Fuel cooler 
7. ECM controller 
8. Engine speed sensor 
9. Atmospheric pressure sensor 
10. Boost pressure sensor 
11. Boost temperature sensor 



Baca juga :



Signal yang dideteksi oleh berbagai sensor yang dipasang pada system dikirimkan sebagai input signal untuk engine controller. Engine controller yang pada dasarnya merupakan computer dengan microprocessor (CPU Central Processing Unit) akan memproses berbagai informasi tersebut dan mengirimkan output signal menuju setiap actuator untuk mengontrol fuel injection level dan fuel injection timing, CPU secara garis besar dibagi menjadi 3 section : 
  • Control section
  • Arithmetic and logic section
  • Register section

Cara Kerja Hpi System

Seperti tampak dalam gambar diatas HPI system antara lain terdiri dari injector assembly (5), control valve assembly (4), dan fuel pump assembly (3). Injector assembly (S) mengatur jumlah fuel injection dan injection timing dengan cara mengatur jumlah fuel yang lewat melalui fuel orifice (SB).  

Baca juga :

Untuk mendapatkan fuel flow sesuai yang diinginkan, harus dilakukan pengaturan fuel rail pressure dan timing rail pressure. Untuk mengatur fuel rail pressure dan timing rail pressure sesuai dengan yang diinginkan, control valve assembly (4) dilengkapi dengan dua pressure sensor dan 2 actuator valve.  

Shut-off valve (4D), sesuai dengan namanya yang digunakan untuk mematikan engine, dipasang pada fuel rail line. Fuel pump assembly mengatur basic pressure fuel. Fuel yang disupply dari fuel tank (1) melewati fuel filter (2), kemudian dihisap gear pump (3 A), untuk dialirkan menuju ke control valve assembly (4). Discharge pressure fuel pump diatur pada pressure sesuai yang diinginkan dengan mengadjust sudut pembukaan (opening angle) fuel pump actuator (3D).