content Air Conditioning System Alat Berat - Basic Mechanic Course
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Air Conditioning System Alat Berat



Air conditioning System Alat Berat


Air conditioning alat berat mempunyai fungsi yaitu:

  •  Mengatur suhu udara
  •  Mengatur sirkulasi udara 
  •  Mengatur kelembaban udara 
  •  Mengatur kebersihan udara

 
 
Baca juga :

 
 

Prinsip Dasar Proses Pendinginan Dalam Air Conditioning System


Proses penyerapan atau pemindahan panas , di mana panas yang di serap atau yang di pindahkan dari temperatur yang tinggi ke temperatur yang rendah.

Panas 
Energi kinetik yang di miliki oleh aktivitas suatu molekul pada suatu zat.

Quantity Of Heat 
Jumlah 1 kCal panas yang dapat mengubah  suhu 1 kg air sebesar 1 °C.

Specific Heat ( panas jenis )
Jumlah energi panas yang di butuhkan untuk mengubah suhu atau benda pada satu - satauan berat sebesar 1°C.

Temperatur
Hasil pengukuran dari itensitas panas dalam satuan derajat ( ° )

Scale Of Temperature 
Ukuran panas atau dingingnya suatu benda yang umumnya di nyatakan dengan derajat celcius ( ° C ) atau derajat Fahrenheit ( °F ).

Sensible Heat 
Panas yang dapat merubah suhu suatu benda.

Pressure 
Gaya tegak lurus yang di kenakan pada satuan luas tertentu pada benda padat, cair atau gas .

Absolute Pressure
Tekanan yang di pengaruhi oleh udara luar atau tekanan atmosfer.
1 atm  = 1.03 kg/cm2
            = 760 mm.Hg
Pressure Absolute = P gauge + P atmosfer

Gauge Pressure 
Tekanan yang terukur pada pressure gauge.

Dapak Air Conditioning pada lingkungan
Penipisan lapisan ozon ( O3 ) akibat bereaksinya Cloro - Fluoro - Carbon ( CFC ) atau freon ( Refrigrant R 12 ).


Prinsip Kerja Air Conditioning System Pada Alat Berat


Air-Conditioning-System-Alat-Berat


Komponen Air Conditioning System Alat Berat

  • Kompresor ( Compressor )
  • Pressure Switch
  • Kondensor ( Condensor )
  • Receiver Dryer 
  • Expansion Valve
  • Evaporator
  • Blower 


1. Compressor 

Pada air conditioning system alat berat,Compressor berfungsi mensirkulasikan Refrigrant ke seluruh sistem, dan mengkompresikan Refrigrant bertekanan rendah menjadi bertekanan tinggi dan bertemperatur tinggi. Di kompressor terdapat Cluth Elektromagnetic yang di gunakan sebagai perantara thermostat untuk memutus kerja kompressor.


Air-Conditioning-System-Alat-Berat
gambar-compressor



2. Condensor 


Bersama - sama dengan fan mengubah refrigrant berbentuk gas bertekan tinggi menjadi refrigrant berbentuk cair bertekanan tinggi dengan cara mendinginkan refrigrant tersebut.


Air-Conditioning-System-Alat-Berat
gambar-condensor


 

 

3. Receiver Dryer

Berfungsi :
  • Menyimpan cairan refrigrant sementara
  • Menyaring kotoran yang ikut bersama refrigrant.
  • Menyerap uap air.
  • Melihat jumlah refrigrant.
fungsi-receiver-dryer
gambar-receiver-dryer
Keteranagan
1. Receiver tube
2. Receiver body
3. Sight glass
4. Dryer
5. Silica gel
6. Strainer
7. Liquid refrigrant






4. Expansion Valve

Berfungsi :
  • Mengubah refrigrant berbentuk cair bertekanan dan bersuhu tinggi menjadi refrigrant berbentuk kabut atau uap bertekanan dan bersuhu rendah.
  • Mengatur jumlah refrigrant yang di uapkan evaporator.
fungsi-expansion-valve
gambar-expansion-valve

 

5. Evaporator

Berfungsi sebagai tempat atau bekana penguapan dari refrigrant dan pelepasan panas dari udara semburan motor blower yang melewati sisi - sisi evaporator.
 
fungsi-evaporator
gambar-evaporator

 

 

6. Pressure Switch

Fungsi pressure switch pada air conditioning adalah sebagai berikut.
  •  Mematikan clutch kompressor pada saat tekanan sistem terlalu tinggi.
  •  Mematikan clutch kompressor pada saat tekanan siatem terlalu rendah.
  •  Mengaktifkan dan menonaktifkan clutch fan drive kondensor  selama tekanan sistem bervariasi.